cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
semesta_teknika@umy.ac.id
Editorial Address
Jln. Brawijaya Tamantirto Kasihan Bantul 55183 Indonesia
Location
Kab. bantul,
Daerah istimewa yogyakarta
INDONESIA
Semesta Teknika
ISSN : 1411061X     EISSN : 25025481     DOI : https://doi.org/10.18196/st
Core Subject : Engineering,
SEMESTA TEKNIKA is a reputable refereed journal devoted to the publication and dissemination of basic and applied research in engineering. SEMESTA TEKNIKA is a forum for publishing high quality papers and references in engineering science and technology. The Journal is published by the Faculty of Engineering, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, INDONESIA. Copyright is by the publisher and the authors. The Journal is issued in electronic form and also issued in printed form as annual volume for the contributors only. The journal contains original research papers, review articles, short notes and letters to the editors. The topics of interest include modeling, experimental, analytical and numerical investigations on the mechanical, physical, chemical and mineralogical properties of material, developing the prototype/instrument, technology and construction process. Topic of management in industry and civil construction is also considered. SEMESTA TEKNIKA receives manuscripts from the contributor written in the Indonesian and English. Manuscripts submitted to the journal for publication must not have been previously published or is under consideration simultaneously by any other publication. Manuscripts submitted to SEMESTA TEKNIKA will be reviewed Peer Reviewers local and foreign.
Arjuna Subject : -
Articles 10 Documents
Search results for , issue " Vol 10, No 2 (2007): NOVEMBER 2007" : 10 Documents clear
Pengaruh Fraksi Udara Terhadap Koefisien Perpindahan Kalor Kondensasi Refrigeran Petrozon Rossy-22 Di Dalam Pipa Tegak Sudarja, Sudarja; Purnomo, Purnomo; Prajitno, Prajitno
Jurnal Semesta Teknika Vol 10, No 2 (2007): NOVEMBER 2007
Publisher : Jurnal Semesta Teknika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Petrozon Rossy-22 is one of hydrocarbon refrigerants which environmentally safe, since there is no effect on either ozone depletion or global warming. In the refrigeration cycle, imperfect vacuuming process or other factors that permit circulation of air taken place in the system predicted influencing heat transfer rate in condenser. Therefore, research on the influence of air fraction against condensation heat transfer coefficient of Petrozon Rossy-22 inside vertical pipe to be done. A modified refrigeration system of vapor compression was applied in this research, where the condensation was done in the 2 meters straight vertical condenser (double pipe heat exchanger, that further called as test section). The diameter of internal and external pipe were ¾” and 1 ¼” respectively. Electric heater was installed on upstream of the test section. Mixture of air- refrigerant was flowed downward inside internal pipe, while cooling water was flowed upward through annulus. The varied parameters were: air fraction, air-refrigerant and cooling water flow rate. The result of the research indicated that condensation heat transfer coefficient significantly decreased when air fraction increased. The proposed empiric equation is :       Nu = 0.0138. (1-w)8.8198. Re0.7941. Pr4.7315with determination coefficient of 0.6927 and average absolute deviation of 17.65 %. The equation was for Re= 6.922-12.953, Pr= 2,008-2,696, and w= (0,25-1)%.
Perbandingan Kualitas Komponen Sepeda Motor Melalui Uji Standar Mekanik Djatmiko, Eddy; Karmiadji, Djoko W
Jurnal Semesta Teknika Vol 10, No 2 (2007): NOVEMBER 2007
Publisher : Jurnal Semesta Teknika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sepeda motor adalah ragam transportasi favorit di Indonesia. Pembuat motor asing mengambil kesempatan ini dan telah beberapa tahun mendominasi industri sepeda motor Indonesia. Setelah krisis moneter yang besar, pembuat sepeda motor asing yang lain membanjiri pasar, promosi harga lebih rendah dan kesamaan kualitas terhadap pesaing mereka. Satu tujuan uji scientific diperlukan untuk membandingkan dua jenis sepeda motor agar supaya informasi kekonsumen yang benar mengenai kualitas suku cadangnya. Pengujian komponen sepeda motor ini (cylinder block, cylinder head, dan engine housing) yang dilakukan di laboratorium kekuatan material, komponen dan struktur PUSPIPTEK Indonesia (B2TKS  BPPT), akan menggunakan berbagai struktur teknik uji mekanik untuk kuantitas berbagai kualitas dari bahan komponen seperti nilai kekerasan, kuat tarik dan lenturan. Standar ASTM dan JIS pembuatan dan pengujian spesimen digunakan untuk membandingkan berbagai sifat mekanik komponen dari dua jenis sepeda motor. Spesimen langsung dibuat dari komponen melalui proses permesinan dan dibuat sesuai standar. Dari seri pengujian dapat disimpulkan bahwa kekerasan blok silinder sepeda motor asing  baru melebihi sepeda motor asing yang sudah ada.Kesimpulan hasil pengujian tarik yaitu “engine housing”. dan “cylinder head” serta cylinder block dari sepeda motor asing yang ada menghasilkan kuat tarik yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan sepeda  motor produksi baru.
Uses Of Lime -Rice Husk Ash And Plastic Fibers As Mixtures-Material In High-Plasticity Clayey Subgrade: A Preliminary Study Muhammad, Ario; Muntohar, Agus Setyo
Jurnal Semesta Teknika Vol 10, No 2 (2007): NOVEMBER 2007
Publisher : Jurnal Semesta Teknika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Silica produced from rice husk ashes have investigated successfully as a pozzolanic material in soil stabilization. However, rice husk ash cannot be used solely since the materials lack in calcium element. As a result, rice husk ash shall be mixed with other cementitious materials such as lime and cement to have a solid chemical reaction in stabilization process. The main objective of this study focused on bearing capacity of the stabilized clayey subgrade with lime-rice husk ash and fibers. The main laboratory test shall be compaction and CBR tests. The investigation results revealed that the inclusion of lime-rice husk ash-fiber into the soil decreased MDD and OMC. On the other hand, stabilization and reinforcement with lime-rice husk ash and fibers waste improved significantly the CBR values 
Penterjemah Report Signalling Message CCS #7 Kurniati, Aprilia; Prasaja, Bledug Kusuma
Jurnal Semesta Teknika Vol 10, No 2 (2007): NOVEMBER 2007
Publisher : Jurnal Semesta Teknika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pensinyalan merupakan pertukaran informasi yang diperlukan bagi pembentukan, pemantauan dan pemutusan hubungan melalui jaringan dalam suatu aturan dan standar tertentu. Pada sentral telepon 5ESS produksi Lucent Technology (AT&T), terdapat suatu program utility untuk menelusur (tracing) pensinyalan CCS#7 (Commond Channel Signalling # 7). Namun program tersebut tidak dapat langsung menterjemahkan data hasil telusuran tersebut khususnya data report signaling message, sehingga diperlukan sebuah program utility untuk melakukan proses penterjemahan tersebut dengan berpatokan pada standart penterjemahan yang ada. Pada sentral telepon yang tidak memiliki alat untuk menterjemahkan data report signalling CCS#7, program utility mutlak diperlukan.Pada perancangan menggunakan metode perancangan software untuk menterjemahkan report signalling message. Pesan yang diterima dalam bentuk format heksadesimal akan diterjemahkan ke dalam bit-bit dan mencupliknya menjadi informasi yang tepat dengan menggunakan software ini. Sebelum fungsi-fungsi software dibuat hal pertama yang dilakukan adalah melakukan membuat rancangan saoftware yang akan di buat. Data yang diperoleh berupa data print out dari report signalling message yang diperoleh dari PT. Indosat,tbk Jakarta. Data ini diperoleh dari pengamatan pada program procom yang digunakan di sentral Indosat. Adapun proses perancangan antar dibuat dua form yaitu form login yang digunakan sebagai form pengaman software penterjemah. Form kedua yang akan dibuat yaitu form penterjemah report signalling message yang akan digunakan untuk menterjemahkan report signalling message.Hasilnya adalah proses penterjemahan report signalling message dengan menggunakan software bisa lebih cepat dibandingkan dengan penterjemahan secara manual. Lamanya proses penterjemahan manual disebabkan karena petugas harus berulang kali membuka rekomendasi CCITT untuk menterjemahkan pesan tersebut dan mengartikan tiap oktet nya. Penterjemahan secara manual diperlukan w aktu + 15 menit untuk setiap 1 raw data saja, sedangkan penterjemahan dengan menggunakan software hanya dibutuhkan waktu + 1 menit untuk setiap raw data
Analisis Campuran Bahan Bakar Bensin Dengan Minyak Tanah Pada Pompa Air Agar Biaya Murah Yusron, Zaenal
Jurnal Semesta Teknika Vol 10, No 2 (2007): NOVEMBER 2007
Publisher : Jurnal Semesta Teknika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Mesin pompa air atau didesa sering disebut dengan diesel, sangat vital untuk petani desa yang pengairannya tergantung pada hujan. Pompa air yang digunakan merupakan pompa air yang memakai bahan bakar bensin namun seringkali didesa diganti dengan bahan bakar minyak tanah. Bensin yang beredar dimasyarakat memiliki angka oktana 88 RON dengan harga per liter Rp. 4.500,00 Sedangkan minyak tanah memiliki spesifikasi titik asap minimum 16 mm. Dengan harga Rp. 2.750,00. Bensin yang diuji sebagai sampel dibeli di POM yang resmi, sedang minyak tanah dibeli di pengecer, dengan asumsi bahwa kualitas bahan bakar yang dibeli sama dengan kualitas yang diproduksi Pertamina. Teknik analisis dengan membuat data dalam bentuk grafik untuk dilihat sejauh mana perbedaan antara campuran bensin premium dan bahan bakar minyak tanah terhadap jumlah volume air yang dihasilkan dan tingkat biaya bahan bakar yang dihabiskan. Parameter yang dipakai untuk menyatakan bahwa beaya operasinal murah adalah jumlah air yang dihasilkan dengan harga bahan baker termurah. Dengan 11 campuran (dari 0 % sampai 100%) maka  akan tampak dimana yang paling efisien. Berdasarkan analisis data yang dilakukan bahwa Waktu yang digunakan untuk mengairi sawah, tercepat : menggunakan bensin murni (campuran 0%) : 10.15 jam. Terlama : menggunakan minyak tanah murni, yakni 13.15 jam, selisih antara keduanya adalah 3 jam. Bahan bakar yang digunakan; Bahan bakar teririt : menggunakan bensin murni : 6,86 liter. Bahan bakar terbanyak  menggunakan minyak tanah murni : 8.15 liter. Selisih antara keduanya 1,29 liter. Sedangkan beaya yang digunakan,adalah beaya paling irit : menggunakan minyak tanah murni Rp. 22.408,-. Beaya paling mahal : menggunakan bensin murni : Rp. 30.871,-. Selisih antara keduanya : Rp. 8.506,-
Pengaruh Pemasangan Energy Saver Pada Beban Rumah Tangga Ditinjau Dari Potensi Penhematan Energi Dan Kualitas Daya Sukisno, Toto
Jurnal Semesta Teknika Vol 10, No 2 (2007): NOVEMBER 2007
Publisher : Jurnal Semesta Teknika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Energy conservation represents one of activity network to identify and evaluate the potency of energy saving an energy system. The effort of energy conservation of electrics in domestic sector which is a lot of conducted by a society is install the energy saver. This appliance is promoted can economize the usage of electrical energy in domestic sector. This paper study the influence of energy saver at domestic load was evaluated from potency of energy saving and power quality. Result of experiment indicate that 1) At resistive load of red hot lamp type, installation of energy saver result the addition consume the real power equal to 2,54% from real power of measurement  to ES 1 and 4,51% to ES 2; 2) At inductive load of type AC, installation of energy saver result the degradation consume the real power equal to 3,72% from real power of measurement to ES 1 and 1,05% to ES 2, while its THD current decrease to become 3,27% for the installation of ES 1 and 3,67% for the installation of ES 2; 3) At non linear load of Personal Computer type, installation of energy saver result the increase of real power consumption equal to 2,07% from real power of measurement and 1,49% to ES 2, while THD current increase to become 3,13% for the installation of ES 1 and its THD current decrease to become 7,84% for the installation of ES 2.
Pengaruh Sandwich Laminated Coco Mat Dan Chopped Strand Mat Terhadap Kekuatan Material Komposit Tarkono, Tarkono
Jurnal Semesta Teknika Vol 10, No 2 (2007): NOVEMBER 2007
Publisher : Jurnal Semesta Teknika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The application of coco fibre is widely open. In rural area, as a main source of coco fibre, the fibre only used for cooking and family products. As the technology development, how coco fibre can applied as a part of composites materials. If it compound with other specific components, we can produce a new material with better mechanical properties. In this research, coco fibre with 0,2% wetness, compound with latex then pressed to get a coco mat with 2 mm thickness. Coco mat then formed with chopped strand mat to get a sandwich laminate composite. The original tensile strength of coco mat is 2,47 kgf/mm2 will increased to 12,93 kgf/mm2 if it formed as sandwich laminate coco fibre, its tensile strength improve about 80,90%.
Alokasi Rugi Saluran Dan Penentuan Harga Energi Di Titik Konsumen Pada Penyulang Distribusi Radial Supriyatna, Supriyatna
Jurnal Semesta Teknika Vol 10, No 2 (2007): NOVEMBER 2007
Publisher : Jurnal Semesta Teknika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Deregulasi sistem kelistrikan memperhatikan letak konsumen pada jaringan distribusi tenaga listrik, maka titik konsumen yang terdekat pembangkit atau titik awal penyulang akan membayar energi listrik lebih rendah dibandingkan titik konsumen yang letaknya jauh. Hal ini disebabkan semakin jauh titik konsumen maka diperlukan biaya investasi saluran lebih besar, juga terjadi rugi daya sepanjang saluran, serta biaya pemeliharan tambahan. Pengalokasian rugi daya sepanjang saluran distribusi radial pada penelitian ini didasari metode penelusuran hilir ke hulu.Dimulai dari hasil aliran daya sistem yang berupa rugi tiap saluran dan data saluran serta beban tiap titik konsumen. Penelusuran dari titik konsumen terujung, penambahan daya tiap titik konsumen selain daya pemakaiannya adalah daya akibat rugi sepanjang saluran yang dilewatinya dan terbagi secara proposional diantara titik-titik konsumen sampai pada hulu penyulang. Harga energi didasari  penetapan harga di titik awal penyulang distribusi., penambahan harga energi tiap titik disebabkan tambahan rugi energi saluran antara tiap titik yang ditanggung oleh konsumen yang aliran dayanya melalui saluran tersebut. Model jaringan  standar IEEE 13 simpul penyulang radial dan beberapa model bentuk jaringan  digunakan sebagai model  jaringan  uji penelitian untuk mendapatkan program yang berlaku umum bagi tiap jaringan  distribusi radial.
Konsep Pengatur Lalu-Lintas Sinkron Adaptif Kepadatan Untuk Solusi Minimalisasi Durasi Waktu Tunggu Kendaraan Kurniawan, Freddy; Al Hasibi, Rahmat Adiprasetya
Jurnal Semesta Teknika Vol 10, No 2 (2007): NOVEMBER 2007
Publisher : Jurnal Semesta Teknika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

To minimize travel time in a highway, some traffic controllers must be synchronized to the other. Intersection controllers of an area are interconnected with a communication network through which synchronization information is exchanged. The main purpose of synchronized traffic control system is to minimize the waiting time of almost all vehicles in each traffic light. Green and duration time of all traffic control system are derived from some parameters such as adjacent green time, vehicle speed and acceleration, and estimation of travel time.  
Karakteristik Pembakaran Biobriket Dari Campuran Batubara Dan Limbah Padat Pertanian Wahyudi, Wahyudi
Jurnal Semesta Teknika Vol 10, No 2 (2007): NOVEMBER 2007
Publisher : Jurnal Semesta Teknika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian karakteristik pembakaran biobriket dari campuran batubara dan limbah pertanian ( ampas tebu, serbuk kayu dan sekam padi ) telah dilakukan untuk mengetahui pengaruh komposisi campuran bahan bakar,  laju aliran udara, temperatur udara preheat dan tekanan pembriketan terhadap laju pembakarannya, Karena kandungan volatile matter yang relatif tinggi pada limbah pertanian , maka penurunan massa pada pembakaran biobriket yang mengandung lebih banyak limbah pertanian akan terjadi lebih cepat. Laju pembakaran maksimum yang terjadi, semakin tinggi pada biobriket yang mengandung lebih banyak limbah pertanian .Penurunan massa juga akan semakin cepat jika kecepatan aliran udara dinaikkan , demikian juga jika temperatur udara preheat semakin tinggi. Tekanan pembriketan juga berpengaruh pada penurunan massa walaupun tidak terlalu besar.  

Page 1 of 1 | Total Record : 10


Filter by Year

2007 2007


Filter By Issues
All Issue Vol 26, No 1 (2023): MEI Vol 25, No 2 (2022): NOVEMBER 2022 Vol 25, No 1 (2022): MEI 2022 Vol 24, No 2 (2021): NOVEMBER 2021 Vol 24, No 1 (2021): MEI 2021 Vol 24, No 2 (2021): NOVEMBER Vol 23, No 2 (2020): NOVEMBER 2020 Vol 23, No 1 (2020): MEI 2020 Vol 22, No 2 (2019): NOVEMBER 2019 Vol 22, No 1 (2019): MEI 2019 Vol 21, No 2 (2018): NOVEMBER 2018 Vol 21, No 2 (2018): NOVEMBER 2018 Vol 21, No 1 (2018): MEI 2018 Vol 20, No 2 (2017): NOVEMBER 2017 Vol 20, No 2 (2017): NOVEMBER 2017 Vol 20, No 1 (2017): MEI 2017 Vol 20, No 1 (2017): MEI 2017 Vol 19, No 2 (2016): NOVEMBER 2016 Vol 19, No 2 (2016): NOVEMBER 2016 Vol 19, No 1 (2016): MEI 2016 Vol 19, No 1 (2016): MEI 2016 Vol 18, No 2 (2015): NOVEMBER 2015 Vol 18, No 2 (2015): NOVEMBER 2015 Vol 18, No 1 (2015): MEI 2015 Vol 18, No 1 (2015): MEI 2015 Vol 17, No 2 (2014): NOVEMBER 2014 Vol 17, No 2 (2014): NOVEMBER 2014 Vol 17, No 1 (2014): MEI 2014 Vol 17, No 1 (2014): MEI 2014 Vol 16, No 2 (2013): NOVEMBER 2013 Vol 16, No 2 (2013): NOVEMBER 2013 Vol 16, No 1 (2013): MEI 2013 Vol 16, No 1 (2013): MEI 2013 Vol 15, No 2 (2012): NOVEMBER 2012 Vol 15, No 2 (2012): NOVEMBER 2012 Vol 15, No 1 (2012): MEI 2012 Vol 15, No 1 (2012): MEI 2012 Vol 14, No 2 (2011): NOVEMBER 2011 Vol 14, No 2 (2011): NOVEMBER 2011 Vol 14, No 1 (2011): MEI 2011 Vol 14, No 1 (2011): MEI 2011 Vol 13, No 2 (2010): NOVEMBER 2010 Vol 13, No 2 (2010): NOVEMBER 2010 Vol 13, No 1 (2010): MEI 2010 Vol 13, No 1 (2010): MEI 2010 Vol 12, No 2 (2009): NOVEMBER 2009 Vol 12, No 2 (2009): NOVEMBER 2009 Vol 12, No 1 (2009): MEI 2009 Vol 12, No 1 (2009): MEI 2009 Vol 11, No 2 (2008): NOVEMBER 2008 Vol 11, No 2 (2008): NOVEMBER 2008 Vol 11, No 1 (2008): MEI 2008 Vol 11, No 1 (2008): MEI 2008 Vol 10, No 2 (2007): NOVEMBER 2007 Vol 10, No 2 (2007): NOVEMBER 2007 Vol 10, No 1 (2007): MEI 2007 Vol 10, No 1 (2007): MEI 2007 Vol 9, No 2 (2006): NOVEMBER 2006 Vol 9, No 2 (2006): NOVEMBER 2006 Vol 9, No 1 (2006): MEI 2006 Vol 9, No 1 (2006): MEI 2006 Vol 8, No 2 (2005): NOVEMBER 2005 Vol 8, No 2 (2005): NOVEMBER 2005 Vol 8, No 1 (2005): MEI 2005 Vol 8, No 1 (2005): MEI 2005 More Issue